Menangkan Rumah Seharga Rp2 M, Begini Perjuangan Berat Ferry

Jum'at, 18 Januari 2019 - 20:23 WIB
Menangkan Rumah Seharga Rp2 M, Begini Perjuangan Berat Ferry
Menangkan Rumah Seharga Rp2 M, Begini Perjuangan Berat Ferry
A A A
JAKARTA - Program "Penghuni Rumah Terakhir Bersama Shopee" yang ditayangkan GTV telah mencapai puncaknya. Acara tersebut menetapkan satu orang yang berhak untuk mendapatkan hadiah berupa rumah senilai 2 miliar pada malam grand final beberapa waktu lalu.

Tayangan yang dipandu Rian Ibram dengan Gracia Indri ini menjadi semakin seru. Pasalnya, Gracia Indri juga menjadi game master untuk memandu setiap games yang dimainkan para penghuni.

Tidak itu saja, komentator di malam Grand Final yaitu Feni Rose, Evan Sanders dan Melaney Ricardo membuat "Penghuni Rumah Terakhir Bersama Shopee" semakin menarik. Malam grand final dimulai cukup menegangkan lewat kehadiran The Sacred Riana yang memberikan penampilan luar biasa, dan dilanjutkan aksi Oge Arthemus.

Sebelum permainan dimulai, dilakukan voting pemirsa terlebih dahulu kepada keenam grand finalis yakni Eku, Ferry, Michico, Devi, Dendi dan Gumay. Dari sini, didapatkan bahwa Ferry menjadi penghuni pilihan dengan keuntungan tidak mengikuti games yang diadakan untuk bermain di final games.

Games pertama dimulai dengan lomba menghabiskan mi. Permainan ini dimenangkan Gumay. Games kedua yaitu menumpuk benda, dimenangkan Eku. Berikutnya, games melepaskan diri dari gembok dan rantai yang kembali dimenangkan Eku. Final games akhirnya mempertemukan Ferry dan Eku yang bersaing untuk menjadi penghuni terakhir.

Final games pertama yaitu the lucky ball berhasil dimenangkan Ferry. Selanjutnya final games yang kedua yaitu Jenga. Dengan memanfaatkan sedikit kelengahan Eku, akhirnya perjuangan Ferry mengalahkan Eku berhasil, dan di tampil sebagai penghuni terakhir.

"Alhamdulillah sangat senang dan bersyukur. Rezeki calon anak. Namun semuanya itu tentu tidak lepas juga dari semua dukungan dan doa dari keluarga, istri, sahabat dan semua orang yang tidak bisa di sebutkan satu persatu," kata Ferry saat berhasil tampil sebagai pemenang.

"Kesulitannya yang pasti karena kehidupan di dalam serambi sangat berbeda dengan kehidupan yang sebelumnya saya rasakan di luar, biasa sama keluarga, istri dan ditemani gadget sebagai alat komunikasi. Sementara di sana harus jauh dari semua itu, dan bertemu dengan 14 orang dengan karakter yang berbeda. Alhamdulillah saya akhirnya bisa melewati semuanya dan berhasil," jelasnya.

Perjuangan selama 70 hari pun akhirnya tuntas. Meski sudah berhasil, nyatanya Ferry sempat ingin menyerah dan pulang. Karena niat untuk membahagiakan keluarga, akhirnya dia tetap bertahan hingga berhasil menjadi penghuni terakhir dan memenangkan hadiah rumah senilai 2 miliar.

"Saya mengingat keluarga dan kondisi istri saya yang sedang hamil besar dan selalu dalam keadaan tidak stabil, namun terpaksa saya tinggalkan karena saya ingin mengadu nasib saya di 'Penghuni Rumah Terakhir'," pungkas Ferry.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6992 seconds (0.1#10.140)